Kamis, 18 Oktober 2012

Marketing Milestone

  • Konsep Local Marketing yang menjadi isu utama di tahun 1980-an, telah menciptakan kontroversi antara pendukung standarisasi dan lokalisasi (regionalisasi). Konsep ini kemudian ditengahi dengan teori bahwa implementasi strategi pemasaran global bukanlah untuk menjawab pertanyaan tentang kebenaran strategi standarisasi atau lokalisasi, tapi lebih mengarah pada bagaimana memanfaatkan masing-masing konsep tadi menurut situasi yang ada.
  • Theodore Levitt dalam ”The Globalization of Markets”, Harvard Business Review (1983), kembali memaparkan idenya tentang Global Marketing. Menurutnya, perusahaan global sangat berbeda dengan perusahaan multinasional. Selain mengadaptasi kultur/budaya setempat, perusahaan ini juga menetapkan standar produk yang ketat di seluruh dunia.
  • Di tahun 1985, Bund Jackson memperkenalkan konsep Relationship Marketing. Konsep ini berfokus pada produk dan perusahaan sebagai satu unit analisis terhadap people, organisasi dan proses sosial, yang menyatukan mereka dalam sebuah hubungan jangka panjang.
  • Di akhir tahun 1980-an, konsep Customer Relationship Management (CRM) mulai berkembang. Menurut Gronroos, Relationship Marketing dibangun untuk memelihara dan mengembangkan hubungan antara pelanggan dan perusahaan hingga tercapainya tujuan masing-masing pihak. Sedangkan Gummesson melihat Relationship Marketing sebagai sebuah relationship, networks, dan interactions.
  • Melalui Journal of Marketing (1990), “Market Orientation: The Construct Research Propositions, and Managerial Implication”, Ajay K. Kohli dan Bernard J. Jaworski memaparkan pendapatnya tentang konsep Market Orientation. Konsep ini dapat didefinisikan sebagai usaha untuk mempertahankan existing customer, future customer, serta menghilangkan batasan-batasan antardepartemen dalam organisasi. Konsekuensi positif dari Market Orientation adalah peningkatan kinerja perusahaan, shareholder value, serta respon dari pelanggan dan karyawan.

Perkembangan Global Marketing Research

Salah satu bisnis yang saat ini sedang “naik daun” adalah bidang riset pemasaran (marketing research). Hal ini disebabkan keadaan pasar yang selalu dinamis menuntut para pelaku pasar untuk selalu melakukan riset. Dengan marketing research, kita dapat menyelidiki posisi merek kita di pasar, mengetahui selera atau kepuasan konsumen, ataupun mengurangi risiko kegagalan ketika mengeluarkan produk baru.
Market Research terdahulu menyatakan bahwa tingkat pembelian tergantung dari household expenditures. Namun, sekarang hal tersebut tidak dapat menjadi patokan lagi. Semakin bervariasinya jenis produk dan tingkat kemampuan beli yang beragam dari para konsumen menjadikan riset pemasaran semakin diperlukan.
Perkembangan marketing research tidak hanya dari sisi pasarnya, dari sisi metode riset yang digunakannya pun ikut berkembang. Sejak internet telah menjadi bagian dari aktivitas kehidupan sehari-hari, online survey telah menjadi tren bagi semua biro riset global. Sekarang perkembangan mutakhir dalam metode riset pemasaran adalah apa yang dikenal dengan etnografi.

Etnografi adalah metode riset yang menggunakan observasi langsung terhadap kegiatan manusia dalam konteks sosial dan budaya sehari-hari. Etnografi berusaha mengetahui kekuatan-kekuatan apa saja yang membuat manusia melakukan sesuatu. Karena alasan itulah metode etnografi ini mulai dilirik dunia bisnis riset konsumen untuk membantu mengungkapkan keinginan konsumen terdalam—yang sering tidak bisa didapatkan dari metode riset konsumen lainnya seperti survei atau focus group.

Baik di tingkat global maupun nasional, industri jasa di bidang riset pemasaran terus berkembang seiring dengan semakin tingginya kompetisi pasar dewasa ini. Berdasarkan data dari Esomar yang dimuat di Marketing News edisi Juli 2008, pasar global untuk marketing research tumbuh 5%; dari 23,43 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada tahun 2005 menjadi 24,62 miliar dolar AS.

Lebih lanjut, data tersebut mencatat 10 negara yang memiliki belanja riset pemasaran terbesar dengan menguasai hampir 80% dari total global marketing research. Dari 10 top negara tersebut, Amerika Serikat mencatat sebagai pembelanja riset pemasaran terbesar yang nilainya pada tahun 2006 mencapai 8,23 miliar dolar AS. Kemudian pada tahun 2007, nilainya meningkat 6% menjadi 8,6 miliar dolar AS.
Saat ini di Amereka Serikat sendiri terdapat 200-an perusahan riset besar. Dari 200 perusahaan tersebut, terdapat 50 top perusahaan riset yang menguasai 90% pasar di negara itu. The Nielsen Co adalah perusahaan riset dengan revenue terbesar saat ini. Perusahaan yang bermarkas di New York, AS tersebut mencatat penghasilan sebanyak 2,17 miliar dollar AS pada tahun 2007.

Nielsen adalah perusahaan informasi dan media global yang menawarkan jasa ke lebih dari 100 negara dengan jumlah karyawan lebih dari 42.000 orang. Perusahaan ini memiliki 11 unit bisnis yang bergerak di bidang riset, satu di antaranya adalah AC Nielsen yang menawarkan jasa riset kepada perusahaan manufaktur, retailer dan sales agency, serta untuk produk dan jasa. Unit bisnis lainnya adalah Nielsen Media Research yang dikenal dengan pengukuran rating program acara televisi. Kemudian ada Nielsen Mobile, Nielsen Online, Nielsen Entertainment, Media Solution dan lainnya.

Perusahaan riset peraih revenue terbesar kedua adalah IMS Health Inc. Peusahaan yang didirikan pada tahun 1954 lalu ini meraih revenue sebesar 800 juta dolar AS pada tahun 2007. IMS merupakan perusahaan yang memimpin jasa riset di industri farmasi dan alat-alat kesehatan, terutama untuk jasa market intellegent. Selain riset pasar, jasa lain yang ditawarkannya adalah mengukur efektivitas sales force, kemampuan optimalisasi portofolio, dan brand management. Saat ini jasa-jasa tersebut telah ditawarkan ke lebih dari 100 negara.

Selanjutnya, negara pembelanja terbesar kedua untuk kegiatan riset pemasaran adalah Inggris, nilainya 2,37 miliar dolar AS pada tahun 2006. Kemudian Perancis dengan pangsa sebesar 2,21 miliar dolar AS; dan Jerman sebesar 2,2 miliar dolar AS. Di lingkup negara Eropa, ketiga negara ini memiliki kontribusi hingga 67,8% dari total belanja marketing research di kawasan Eropa yang mencapai 10,6 miliar dolar AS.
Di kawasan Asia Pasifik, Jepang menempati posisi teratas sebagai pasar  marketing research terbesar. Pada tahun 2006, telah membelanjakan untuk kegiatan riset pemasaran sebesar 1,38 miliar dolar AS. Berikutnya adalah China dengan pangsa pasar sebesar 583 juta dolar AS; dan Australia sebesar 532 juta dolar AS.

Kegiatan marketing research juga semakin meningkat di Indonesia. Baik dilakukan secara in-house maupun menggunakan jasa perusahaan riset. Pasarnya pun kini semakin berkembang. Indikasi ini terlihat dengan kian banyaknya perusahaan-perusahaan riset baru yang muncul, juga bertambahnya jumlah perusahaan riset global yang masuk ke Indonesia.

Menurut Fahmy Sadri, praktisi marketing research yang bergabung di salah satu perusahaan riset terkemuka di Indonesia, saat ini diperkirakan ada 50-an perusahaan yang bergerak di bidang riset pemasaran di Indonesia. Mulai dari perusahaan multnasional hingga perusahaan riset pemasaran lokal ukuran kecil. Saat ini, tercatat tidak kurang dari 12 perusahaan riset global telah masuk ke Indonesia.

”Pada tahun 2008, pangsa pasar kegiatan marketing research di dalam negeri diperkirakan tumbuh sekitar 20 persen. Pada kenyataannya, sekarang banyak perusahaan riset yang overload,” jelasnya. Perkiraan ini hanya menghitung riset di bidang pemasaran saja. Apabila dihitung juga dengan riset Pilkada yang sekarang sedang marak dilakukan, maka pertumbuhan pasar riset di Indonesia bisa lebih besar lagi. (Anang Ghozali)

Seperti Apa Marketing Plan Anda?

Para marketer yang bertanggung jawab untuk membuat marketing plan membutuhkan waktu minimal dua bulan untuk sampai pada tahap implementasi. Terlebih lagi, bila perusahaan memiliki bujet yang besar. Mereka mungkin perlu untuk mempersiapkan iklan yang baru; mereka mungkin memiliki kegiatan event dengan skala besar; atau mungkin mereka mempunyai berbagai aktivitas lainnya yang membutuhkan persiapan besar. Jelas, semuanya ini membutuhkan waktu minimal dua bulan.

Kenyataannya memang, dari hasil observasi yang saya lakukan, sebagian besar pembuatan marketing plan terlambat. Kalau semua pengeluaran pemasaran perusahaan di Indonesia dijumlahkan, pengeluaran di semester II biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan pengeluaran di semester I. Rasio antara pengeluaran di semester II dan semester I bisa mencapai 60% : 40%. Sekali lagi, ini terjadi karena banyaknya marketing plan yang terlambat dibuat. Keterlambatan ini juga banyak disebabkan proses evaluasi dan persetujuan direksi atau CEO yang terlambat.

Isi Marketing Plan
Pertama, isi dari sebuah marketing plan haruslah lengkap dan detail, tetapi juga haruslah mudah dibaca dan mudah dipahami. Yang lebih penting lagi, marketing plan haruslah bersifat customized. Artinya, marketing plan adalah produk yang spesifik untuk industri tertentu dan juga spesifik untuk merek tertentu. Oleh karena itu, manajer pemasaran haruslah membuat sendiri marketing plan-nya. Marketing plan tidak bisa di-copy dari marketing plan milik manajer pemasaran yang lain.

Memang, sering kali perusahaan mempunyai template untuk membuat marketing plan. Ini sebagai langkah untuk membuat format yang standar. Dengan demikian, CEO atau pimpinan puncak akan mudah untuk membaca, mengevaluasi, dan mendiskusikan. Tapi, dalam hal ini, hanya format yang standar, bukan isinya. Isi dari marketing plan haruslah benar-benar customized dan dibuat sendiri oleh product manager, brand manager, atau marketing manager. Dengan demikian, mereka bisa mencurahkan pemikiran strategis dalam marketing plan yang dibuat.
Daftar isi dari marketing plan juga umumnya standar. Marketing plan dimulai dengan executive summary sebagai halaman pembuka—yang biasanya terdiri dari satu atau dua halaman. Setelah itu, mereka mulai melakukan analisis eksternal, termasuk di dalamnya adalah analisis pasar, industri, konsumen, pesaing, dan faktor-faktor makro—seperti ekonomi, teknologi, politik, sosial, demografi, dan globalisasi. Dilanjutkan dari analisis eksternal ini adalah analisis internal, atau analisis yang berhubungan dengan perusahaan, strategi produk, dan kinerja dari merek tersebut selama beberapa tahun terakhir. Bagian ini kemudian ditutup dengan SWOT analysis. Analisis eksternal menghasilkan threat dan opportunity, sedangkan analisis internal menghasilkan strength dan weakness.

Setelah itu, bab dalam marketing plan selanjutnya adalah menentukan objektif atau goal yang akan dicapai. Sasaran ini biasa berupa penjualan, pangsa pasar, kekuatan mereka, kepuasan konsumen, loyalitas, dan berbagai kriteria pasar lainnya. Bab selanjutnya adalah hal yang sangat penting, yaitu berhubungan dengan strategi untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan. Strategi ini tentunya bisa dimulai dengan growth strategy, targeting dan positioning strategy, dan kemudian berhubungan dengan marketing-mix strategy, seperti product, price, promotion, dan place. Untuk manajer pemasaran yang masuk dalam industri service, marketing-mix variable ini kemudian ditambah dengan process, people, dan physical evidence.

Bab-bab selanjutnya relatif tidak seragam antar-marketing plan. Tetapi, yang biasanya ada adalah bab yang berhubungan dengan program pemasaran, proyeksi finansial, persiapan untuk tenaga personil, kebutuhan riset, dan kemudian diakhiri dengan berbagai appendix yang biasanya mencakup data sekunder maupun schedule lengkap untuk setiap aktivitas.

Adakah Strategi Baru?
Dengan perubahan-perubahan lingkungan bisnis yang cepat, sangatlah sulit untuk dimengerti bagaimana sebuah marketing plan mempunyai strategi yang sama dari tahun ke tahun.
Ini hanyalah sedikit list yang perlu dipertimbangkan dan tidak mencakup keseluruhan perubahan yang ada. Bisa juga, beberapa perubahan ini tidak relevan dengan merek Anda.
Pertama, pada saat melakukan analisis industri, manajer pemasaran hari ini harus memikirkan bahwa di masa mendatang banyak industri memiliki batas-batas industri yang semakin tidak jelas. Ini tentunya memberikan kesempatan untuk membidik pasar yang baru. 

Meningkatkan pangsa pasar di industri yang sama sering kali tidak mudah, terutama kalau merek Anda sudah menjadi pemimpin pasar. Kita perlu melirik industri lain yang menjadi substitusi industri kita atau menciptakan sebuah kategori yang baru. Ini adalah sumber untuk mencapai pertumbuhan yang tidak incremental.

Oleh karena itu, analisis industri yang dulu dibahas sekilas haruslah dianalisis lebih dalam saat ini. Dua puluh tahun lalu atau lebih, batas-batas industri umumnya sangat jelas dan stabil. Setiap industri memiliki pelanggan atau konsumennya sendiri. Oleh karena itu, analisis industri tidak perlu mendalam. Hari ini, manajer pemasaran dihadapkan dengan pilihan untuk agresif membidik industri yang baru atau bahkan menciptakan kategori industri sendiri seperti yang diajarkan oleh Blue Ocean Strategy.

Pada bab strategi, ada banyak perubahan yang bisa dipertimbangkan. Strategi harga termasuk strategi yang biasanya dibahas hanya sekilas atau bahkan mungkin hanya satu halaman. Maklum, strateginya sangat sederhana, yaitu harga tahun lalu, ditambah dengan kenaikan harga. Kenaikan harga bisa dilihat dari nilai inflasi atau harga dari para pesaing. Strategi lainnya yang harus mendapatkan perhatian besar adalah channel strategy. Perubahan dalam strategi, sangatlah besar. Channel strategy bisa menjadi langkah besar bagi perusahaan untuk menciptakan pelanggan baru, atau sebagai strategi untuk mempertahankan pelanggan yang baru.

Dalam bagian promosi dan komunikasi, perubahan besar yang saya sangat harapkan adalah berhubungan dengan digital marketing (DM). DM sebagai bagian dari komunikasi atau saluran penjualan seperti web ordering, haruslah mendapatkan perhatian yang lebih besar. Penggunaan social media haruslah dimaksimalkan. Bujet DM perlu ditambah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, perlu dipikirkan bagaimana membuat DM sebagai keunggulan bersaing di masa mendatang. Digital marketing menawarkan efisiensi dan sekaligus juga efektivitas bagi banyak merek.

Bagaimana dengan marketing plan Anda? Kalau tidak mengalami banyak perubahan, Anda perlu membaca kembali, memikirkan ulang, dan kemudian merevisi lagi. Marketing plan yang baik seharusnya mampu menangkap kesempatan bisnis di masa mendatang.

Kembangkan Marketing Plan Anda, Ini caranya!

Sebelum membuat komitmen dengan Anda, para investor biasanya ingin mengetahui marketing plan Anda untuk sebuah produk baru yang Anda ajukan. Mengembangkan marketing plan juga memberikan Anda kesempatan untuk mengorganisasi buah pikiran Anda dan menemukan titik-titik permasalahan dalam strategi Anda.

Lantas, langkah-langkah apa yang harus Anda tempuh ? Berikut ini beberapa petunjuk yang dapat Anda terapkan :
  1. Jelaskan produk anda secara detail. Apa saja fitur yang paling signifikan? Apakah produk masih dalam pengembangan, atau siap untuk diluncurkan ?
  2. Identifikasikan target pasar Anda. Siapa pangsa pasar utama produk ini? Sertakan semua riset pasar, termasuk angka penjualan secara historis dari jenis produk yg anda tawarkan.
  3. tingkatkan kompetisi. Siapa pesaing utama Anda? Bagaimana produk Anda dibandingkan dengan mereka? seberapa kuat dari pijakan yang mereka miliki di pasar? Lihatlah metode yang mereka gunakan untuk memasarkan produk mereka.
  4. Ungkapkan Detil strategi pemasaran Anda. Bagaimana Anda akan mengiklankan dan memasarkan produk Anda? Fitur produk yang mana yg akan Anda fokuskan? Berapa jadinya harga produk dan mengapa bisa demikian?
  5. Jelaskan cara kerja Anda. Sertakan rencana Anda untuk layanan pelanggan, kredit yang diusulkan dan persyaratan penjualan, kualifikasi dan prestasi tim manajemen Anda, dan lokasi fisik bisnis Anda.
  6. Siapkan laporan keuangan berdasarkan proyeksi penjualan, ongkos dan pengeluaran operasi. Sertakan proyeksi arus kas, laporan laba rugi untuk setidaknya tiga tahun.
Tips kami untuk Anda:
  1. Bagilah rencana kerja Anda berdasarkan topik di atas. Mulailah dengan ringkasan yang memberikan gambaran keseluruhan dari produk Anda dan fitur-fitur unggulannya.
  2. Dalam setiap bagian dari rencana tersebut, cobalah selalu untuk menunjukkan bagaimana produk Anda dan strategi mengatasi persaingan.
  3. Rencana pemasaran Anda harus didukung riset yang solid, informasi dan proyeksi keuangan yang rinci, maka semakin besar kemungkinan Anda akan mendapatkan dukungan dari investor.
  4. Mintalah seorang akuntan membuat tinjauan proyeksi keuangan Anda untuk keakuratannya.
  5. Usahakan salinan rencana pemasaran telah diedit dan diperiksa oleh sumber yang dapat dipercaya. Kadang-kadang, terlalu banyak “jargon” dapat membuat investor prospektif kehilangan minat

Cara Membuat Marketing Plan untuk Produk Baru

Pengusaha menggunakan rencana pemasaran untuk beberapa alasan: mencari tahu pasar, pelanggan dan pesaing mereka, menguraikan rencana untuk mendapatkan dan mempertahankan pelanggan, dan mengenali serta  memprediksi perubahan.

Faktor utama dari rencana pemasaran yang baik adalah untuk mengenali pelanggan, apa yang mereka suka dan tidak suka, dan apa yang mereka harapkan.

Hal ini juga membantu Anda mengetahui pesaing Anda, produk terkait, kekuatan dan kelemahan. Dengan menentukan faktor-faktor ini dapat membantu Anda memahami siapa pesaing Anda dan mengenali perubahan di pasar.
Mari kita coba petunjuk berikut ini :
  1. Ingat empat P dari pemasaran. Untuk mendapatkan tujuan Anda, rencana Anda harus memiliki metode standar product (produk), price (harga), place(tempat) dan promotion (promosi).
  2. Jelaskan target pasar Anda. Anda dapat melakukan hal ini dalam banyak cara meliputi : usia, jenis kelamin, karir, tingkat pendapatan atau di mana pelanggan tinggal. Jika Anda memiliki sedikit sumber daya, mempromosikan secara langsung untuk para pelanggan yg Anda pikir akan membeli produk Anda akan bermanfaat. Ketika Anda mendapatkan lebih banyak pelanggan, Anda mungkin harus mengubah bagian dari rencana Anda.
  3. Kenali pesaing Anda. Lakukan ini melalui data riset pasar, permintaan produk, menentukan kekuatan dan kelemahan pesaing – dan persamaan dan perbedaan – dan perbedaan dalam strategi harga antara Anda dan pesaing Anda.
  4. Tentukan produk Anda, dan cobalah menjelaskannya dari titik pandang pelanggan. Pengusaha sukses tahu atau memiliki beberapa ide tentang apa yang pelanggan mereka inginkan atau butuhkan dari mereka. Hal ini dapat menguntungkan dalam membuat loyalitas dan kepuasan pelanggan.
  5. Buatlah anggaran pemasaran untuk rencana Anda. hal ini termasuk uang yang dibutuhkan untuk iklan dan promosi, bahan dan daftar penggunaan media. Karena rencana pemasaran praktis membutuhkan uang, Anda harus mendapatkan dana dari anggaran operasional untuk biaya promosi.
  6. Buatlah suatu strategi harga. Metode yang Anda gunakan mungkin telah diciptakan oleh orang lain, Anda harus mempelajari rencana dan metode yg digunakan pesaing. Dengan melakukan ini, Anda akan mendapatkan pengetahuan lengkap tentang bagaimana harga produk Anda, apakah itu sejalan dengan pesaing dan bagaimana Anda dapat menentukan harga yg sesuai. Agar berhasil, Anda harus memiliki strategi yang terencana dgn baik, menetapkan kebijakan Anda, dan selalu memeriksa harga dan biaya operasi untuk menjamin keuntungan.
  7. Buatlah strategi promosi yang efisien. Anda dapat menggunakan koran, majalah, TV radio, kartu nama dan T-shirt. Pastikan strategi anda menggunakan outlet yang berbeda untuk mengiklankan dan terus menggunakan mana yang dapat berjalan baik.

5 Cara untuk Dapatkan Gairah Bisnis

Marketing.co.id- Menjadi seorang pebisnis memang  tidaklah mudah perlu adanya kreatifitas dan inovasi. Apalagi seorang pebisnis yang baru memulai bisnisnya. Memulai bisnis juga harus dibarengi dengan keinginan yang kuat untuk maju dan bergairah dalam menjalankan bisnis ini.
Benjamin Disraeli, seorang Perdana Menteri Inggris abad ke-19, pernah berkata, “Manusia hanya besar ketika ia bertindak dari gairah.”

Berikut ini  paparan beberapa pakar bagi calon pebisnis untuk menjelajahi jalan kreativitas untuk menemukan gairah dalam berbisnis  Anda.

1. Tinjau ulang masa kecil Anda. Apa yang Anda senang lakukan?
“Sungguh menakjubkan betapa terputus kita menjadi hal-hal yang membawa kita kesenangan dalam mendukung apa yang praktis,” kata Rob Levit, seorang pakar kreativitas Annapolis, serta pembicara dan konsultan bisnis.

Levit menyarankan membuat daftar semua hal yang Anda ingat menikmati sebagai seorang anak. Apakah Anda menikmati aktivitas itu sekarang? Misalnya, Frank Lloyd Wright, arsitek terbesar Amerika, bermain dengan balok kayu sepanjang masa kecil dan mungkin juga melewatinya.

“Penelitian menunjukkan bahwa ada banyak untuk ditemukan dalam bermain, bahkan sebagai orang dewasa,” kata Levit.

Kembali beberapa kegiatan positif, makanan dan peristiwa masa kecil. Levit menyarankan bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan ini untuk memulai: Apa yang dapat diterjemahkan dan ditambahkan ke dalam hidup Anda sekarang? Bagaimana pengalaman-pengalaman masa lalu membentuk pilihan karir Anda sekarang?

2.  Membuat sebuah papan “kreativitas.”
Mulailah dengan mengambil sebuah papan poster besar, menempatkan kata-kata “Bisnis Baru” di tengah dan menciptakan sebuah kolase dari gambar, ucapan, artikel, puisi dan inspirasi lainnya, menunjukkan Michael Michalko, seorang pakar kreativitas yang berbasis di Rochester, NY, dan Naples, Florida, dan penulis buku kreativitas dan peralatan, termasuk ThinkPak (Sepuluh Kecepatan Press, 2006).

“Ide di balik ini adalah bahwa ketika Anda mengelilingi diri Anda dengan gambar niat Anda – yang Anda ingin menjadi atau apa yang ingin Anda buat – kesadaran dan gairah akan tumbuh,” kata Michalko.
Sebagai forum Anda berkembang dan menjadi lebih terfokus, Anda akan mulai mengenali apa yang hilang dan membayangkan cara-cara untuk mengisi kekosongan dan mewujudkan visi Anda.

3. Buatlah daftar orang-orang  yang sukses menurut keinginan Anda.
Anda tidak perlu menciptakan roda. Pelajari orang yang telah sukses di daerah Anda Sebagai contoh, selama resesi, banyak orang menghindar dari pasar real estat karena mereka pikir itu jalan buntu. Levit percaya bahwa adalah waktu yang tepat untuk melompat – ketika orang lain kebanyakan menyerah – karena tidak peduli bisnis, ada orang yang sukses di dalamnya. Studi mereka, mencari tahu bagaimana dan mengapa mereka bisa tetap sukses ketika semua orang sedang lipat dan kemudian mendirikan struktur untuk meniru mereka.

“Jika Anda ingin menjadi kreatif, membuat rencana yang ketat dan formal,” kata Levit. “Ini bukan rencana yang kreatif, melainkan proses yang Anda melewati yang membuka begitu banyak kemungkinan.”

4. Mulailah melakukan apa yang Anda sukai, bahkan tanpa rencana bisnis
Banyak orang menunggu sampai mereka memiliki rencana bisnis yang luas ditulis, bersama dengan investor malaikat yang ingin membuang kas pada mereka – dan ide-ide mereka tidak pernah melihat terang hari, menurut Cath Duncan, Calgary, Kanada berbasis pakar kreativitas dan kehidupan pelatih yang bekerja dengan pengusaha dan profesional lainnya.

Dia merekomendasikan melakukan apa yang Anda nikmati – bahkan jika Anda belum menemukan cara untuk uang itu. Uji apa yang mungkin ingin bekerja di daerah yang Anda sukai, membangun jaringan bisnis Anda dan meminta umpan balik yang akan membantu Anda mengembangkan dan memperbaiki rencana bisnis.

Ini adalah cara untuk tidak hanya menunjukkan nilai yang akan Anda bawa, tetapi Anda juga bisa mendapatkan testimonial yang akan membantu memulai bisnis Anda ketika Anda siap untuk membuatnya resmi.

“Mungkin yang paling penting, meskipun, itu akan bergeser Anda keluar dari kelumpuhan dan ketakutan,” kata Cath, “dan kegembiraan saat melihat perbedaan kontribusi Anda membuat akan bahan bakar kreativitas Anda.”

5. Beristirahatlah dari pemikiran bisnis.
Meski mungkin merasa tidak nyaman untuk melangkah keluar dari modus bisnis, pikiran kadang-kadang membutuhkan istirahat dari seperti garis dasar pemikiran, kata Levit, yang baru saja diambil haiku Jepang, suatu bentuk puisi. Mungkin bagi Anda, maka akan menulis kreatif, melukis, berjalan atau bahkan berkebun.
Setelah Anda mengambil liburan mental terlibat dalam sesuatu yang Anda sukai, Levit menyarankan kembali ke jurnal dan menulis ide bisnis apa pun yang muncul dalam pikiran.

“Anda akan takjub melihat betapa segar ide-ide Anda,” katanya. “Melihat hal-hal indah – seni dan alam – menciptakan hubungan yang sering kita lalai untuk melihat Perhatikan mereka menangkap, mereka secara tertulis dan menggunakannya”.

Bisnis-bisnis yang Berkembang di Tahun Naga Air

Marketing SME- Tahun baru Tiongha atau lebih dikenal dengan tahun baru Imlek yang baru dilalui, memang banyak mengundang para pebisnis untuk melihat keberuntungannya. Ramalan dari para ahli feng shui biasanya menjadi salah satu rujukannya.

Sebelum kita menerawang ramalan para ahli feng shui, setidaknya kita tahu apa sih feng shui itu. Feng shui  adalah ilmu topografi kuno Tiongkok yang mempercayai bagaimana manusia dan Surga (astronomi), dan Bumi (geografi), hidup dalam harmoni untuk membantu memperbaiki hidup dengan menerima Qi positif. Qi terdapat di alam sebagai energi yang tidak terlihat. Qi baik disebut juga napas kosmik naga. jenis Qi ini dipercaya sebagai pembawa rejeki dan nasib baik. namun ada pula Qi buruk yang disebut Sha Qi pembawa nasib buruk.

Biasanya para pakar fengshui akan menerawang berdasarkan julukan tahun yang baru. Nah, Imlek pada tahun ini berjuluk Tahun Naga Air. Pada Tahun Naga Air merupakan tahun yang mampu mendatangkan peruntungan bagi beberapa sektor bisnis.

Menurut pakar feng shui, Suhu Benny, mengingatkan agar berhati-hati pada tahun ini. Ia bilang, ciri khas Tahun Naga Air adalah raja. Orang ingin berupaya agar dirinya diperlakukan seperti raja. Bila tak pandai bersikap akan membuat orang menjadi angkuh.
“Makanya supaya kita berperilaku low profile agar tidak terjebak pada sikap angkuh. Begitu pula dalam menjalankan bisnis,” ungkapnya

Suhu Benny mengatakan, elemen air mendominasi langit pada Tahun Naga Air ini. Sisi lain, tanah juga mengandung air, sehingga unsur air menjadi banyak dan berpotensi menimbulkan ketidakseimbangan di alam. Namun karena negara kita berada di garis khatulistiwa, di mana elemen apinya tinggi, maka tanah tetap stabil. Bisnis yang berhubungan dengan tanah maupun air akan cerah pada tahun ini.
Nah, apa saja bisnis yang peruntungannya akan cemerlang pada Tahun Naga Air ini? Berikut ulasan beberapa pakar fengshui;

1. Bisnis properti
Tahun Naga Air juga memberikan peruntungan bagi para pebisnis property. Bisnis di sektor ini, memang sedang menggeliat. Beruntung bagi Anda yang sedang menjalankan bisnis properti. Suhu Benny menjelaskan, bisnis properti ini antara lain bisnis bahan bangunan, investasi tanah, serta perumahan.
Pakar fengshui dari Universitas Maranatha, Suhu Liem Boen Hong mengamini. Dia bilang, usaha yang tergolong elemen tanah akan terus mengalami perkembangan.

Begitu pula penerawangan ahli fengshui, Suhu Acai. Tahun Naga Air, menurut dia, akan mendatangkan keberuntungan bagi bisnis yang berhubungan dengan tanah, seperti properti. “Apalagi populasi penduduk terus bertambah dan tempat tinggal menjadi kebutuhan pokok yang mesti dipenuhi,” ujarnya.
Sehingga ia melihat kecenderungan orang ayang semakin banyak menaruh duitnya untuk membeli tanah atau rumah bisa mendapatkan keuntungan lebih.

Terlepas dari itu, Teguh Satria, Ketua Badan Pertimbangan Organisasi Real Estate Indonesia (REI), mengakui, bisnis properti memang diprediksikan bakal bergairah di tahun ini. Apalagi bunga kredit perbankan makin rendah, sehingga memacu penyaluran kredit perumahan

2. Agribisnis
Bisnis di sektor agribisnis seperti tanam-tanaman, hasil pertanian, perikanan dan peternakan, prospeknya juga akan bagus di Tahun Naga Air. Alasannya, bisnis tersebut masuk kategori elemen air.
 
Menurut Suhu Benny, bisnis di sektor agribisnis akan meningkat. Ini bisa ditandai dari tingginya pertumbuhan bisnis tanaman, baik padi maupun yang lain. Meski demikian, cuaca , infrastruktur dan irigasi masih menjadi kendala utama, dan ini harus diwaspadai. “Bisnis ini bisa menjadi peluang besar,” jelasnya.
Namun, Suhu Liem punya pandangan berbeda. Menurutnya, bisnis pertanian yang tumbuh di tanah dan air akan mengalami kegagalan panen akibat curah hujan yang tinggi

3. Bisnis Makanan dan Minuman
Tahun Naga Air juga memberikan peruntungan bagi para pebisnis makanan dan minuman, seperti bisnis rumah makan. Para ahli fengshui bilang, bisnis makanan dan minuman itu berkaitan dengan elemen air, sehingga prospeknya masih bagus.
 
Menurut Suhu Benny, bisnis makanan dan minuman ini tidak akan mati sebab jumlah penduduk semakin banyak. Pertumbuhan ekonomi pun juga semakin baik sehingga mendongkrak tingkat daya beli masyarakat.
Demikian juga menurut Suhu Liem. Bisnis makanan dan minuman ini akan mendongkrak bisnis lain, seperti bisnis supermarket dan minimarket. Dua sektor ini, secara feng shui masuk katagori elemen tanah. .

4. Industri kreatif
Bisnis di industri kreatif juga akan menggeliat di Tahun Naga Air. Menurut Suhu Liem, secara feng shui, industri kreatif ini memadukan elemen tanah dan kayu. Tanah yang mengandung unsur air akan menyuburkan kayu. Dalam pandangan dia, industri kreatif akan berkembang.
 
Menurut Suhu Acai, yang paling prospektif adalah industri kreatif di bidang hiburan. “Tren perkembangan dunia hiburan juga semakin baik,” imbuhnya

Tapi Suhu Benny mengatakan, bisnis industri kreatif berhubungan dengan elemen kayu jadi tidak cocok dengan air. Dia memprediksi kreatif seperti seni, fotografi, tekstil, dan fashion akan meredup. Alasannya, dominasi air bisa membusukkan kayu.